Standard Post with Image
Wisata Wonosobo

5 Pilihan Penginapan Homestay Murah dan Nyaman di Dieng

Wonosobonews.com - Bagi Anda yang berencana mengunjungi Dieng dan mencari penginapan dengan harga terjangkau namun tetap nyaman, berikut adalah lima homestay yang layak dipertimbangkan:

  1. Homestay Villagegarden2
    Berlokasi di Jl. Arjuna Selatan, Karangsari, Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Wonosobo, Homestay Villagegarden2 menawarkan pengalaman menginap yang unik dengan desain kamar berbentuk segitiga yang inovatif. Homestay ini menyediakan kamar-kamar yang nyaman dengan gaya kekinian, serta pemandangan pegunungan yang indah dan udara sejuk. Fasilitas yang ditawarkan meliputi TV, kamar mandi dalam dengan kloset duduk, sofa, dan dapur pribadi. Keunggulan lainnya termasuk pemandangan area persawahan Dieng, tempat tidur springbed yang nyaman, akses Wifi yang memadai, dan teras pribadi untuk menikmati pemandangan sekitar.
  2. Home Stay Siroja
    Terletak di Jl. Sikunir, Dieng, Sembungan, Kejajar, Wonosobo, Home Stay Siroja menawarkan pemandangan langsung ke Telaga Cebong dengan harga yang sangat terjangkau. Fasilitas yang tersedia mencakup kamar dengan bedcover dan kamar mandi dalam, serta opsi sewa rumah dengan bedcover, tiga kasur, TV, dapur, alat masak, dan air panas. Owner yang ramah dan baik hati menciptakan suasana nyaman seperti di rumah sendiri. Lokasi dekat pos pendakian Bukit Sikunir menjadikannya ideal bagi para pemburu sunrise. Area parkir yang luas dan aman juga menambah kenyamanan menginap di sini.
  3. DiengLandvilla
    DiengLandvilla, yang beralamat di Dieng, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, merupakan bangunan baru yang terletak di kompleks wisata Ratapan Angin Dieng. Penginapan ini menawarkan suasana dingin dan tenang dengan fasilitas lengkap serta kamar yang bersih. Pemandangan dari villa ini menghadap langsung ke pegunungan, menawarkan pengalaman menginap yang menenangkan. DiengLandvilla adalah pilihan ideal bagi Anda yang ingin menginap dekat lokasi wisata dengan kenyamanan maksimal.
  4. Griya Homestay Dieng 2
    Terletak di Jalan Candi Bima, Karangsari, Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Griya Homestay Dieng 2 menawarkan tarif mulai dari 350 ribu rupiah. Kamar yang luas dilengkapi dengan balkon, menawarkan pemandangan yang indah. Fasilitas yang disediakan meliputi kamar cukup luas untuk dua orang dengan air hangat, pelayanan yang baik dan ramah, serta lokasi strategis dekat Kawah Sikidang, Candi Bima, dan Telaga Warna. Namun, kekurangan seperti tidak adanya lemari atau gantungan baju dan tidak disediakannya amenities memerlukan tamu untuk membawa peralatan mandi sendiri. Pemesanan disarankan melalui Mas Teguh langsung karena sering penuh di aplikasi.
  5. Dieng GLAMPING
    Berlokasi di Jl. Kawah Sikidang, Karangsari, Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Dieng GLAMPING menawarkan pengalaman glamping yang unik. Fasilitas yang disediakan termasuk kamar luas dengan dua kasur besar, air panas, serta sarapan nasi goreng dan teh manis hangat. Pada malam hari, Anda dapat memesan makanan seperti ayam atau bebek goreng yang lezat. Parkiran luas dan suasana tenang menjadikannya cocok untuk mencari ketenangan. Meskipun kebersihan di beberapa sudut area luar perlu ditingkatkan, keberadaan api unggun di malam hari menambah daya tarik tempat ini. Owner, Pak Diqda, dikenal sangat baik dan siap membantu memberikan rute aman menuju Semarang.

Dengan berbagai pilihan penginapan yang menawarkan fasilitas dan pengalaman unik, Anda dapat menikmati keindahan dan keunikan Dieng dengan kenyamanan yang sesuai dengan anggaran dan preferensi Anda.

Standard Post with Image
wonosobo terkini

Informasi Pemadaman dan Pemeliharaan Jaringan Listrik di Kabupaten Wonosobo

Wonosobonews.com - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Wonosobo akan melaksanakan pemeliharaan jaringan listrik pada minggu pertama bulan Agustus 2024. Pemeliharaan ini direncanakan berlangsung selama empat hari berturut-turut, dari Senin, 5 Agustus hingga Kamis, 8 Agustus 2024.

Dalam pengumuman resmi melalui akun Instagram @pln_wonosobo, PT PLN (Persero) ULP Wonosobo menginformasikan jadwal pemadaman dan pemeliharaan jaringan. Perusahaan meminta kepada masyarakat agar mematikan semua peralatan elektronik sebelum pemadaman dimulai. Berikut adalah rincian jadwal dan area terdampak:

  1. Senin, 5 Agustus 2024
    Pemadaman listrik akan dilaksanakan dari pukul 10.00 hingga 15.00 WIB di wilayah Desa Wediasin, Desa Kebondalem, Desa Banaran, dan Desa Selomerto. Selain itu, pemeliharaan mencakup pemasangan trafo baru serta pemangkasan dan pemotongan pohon dekat jaringan di wilayah Desa Kapulogo Kaliwuluh, Desa Kagungan, Desa Siroto, Desa Tanjunganom, Desa Ropoh, Desa Randusari, Desa Gadingrejo, Desa Sarwodadi, Ngaliyan Kepil, dan sekitarnya. Pada waktu yang sama, penggantian LBS serta pemangkasan dan pemotongan pohon juga dilakukan di sebagian Setopan Selomerto, Polsek dan Puskesmas Selomerto, sebagian Dusun Banaran Kalierang, dan area sekitarnya.
  2. Selasa, 6 Agustus 2024
    Pemeliharaan akan dilakukan dari pukul 10.00 hingga 15.00 WIB untuk pemasangan trafo baru di sebagian wilayah Desa Sumberejo.
  3. Rabu, 7 Agustus 2024
    Dari pukul 10.00 hingga 15.00 WIB, kegiatan meliputi pemasangan ABSW Sisip serta pemangkasan dan pemotongan pohon dekat jaringan. Area yang terdampak meliputi Desa Binangun, Dusun Krutuk, Desa Sojokerto, Desa Bangon, Desa Besani, area Pasar Leksono, Desa Pucing Rubuh, Desa Jonggolsari, Desa Kalimendong, Desa Manggis, dan sekitarnya.
  4. Kamis, 8 Agustus 2024
    Pemeliharaan jaringan akan dilakukan dari pukul 10.00 hingga 15.00 WIB di Desa Larangan Lor. Pada hari yang sama, pemeliharaan juga akan mencakup Desa Slukatan, Desa Kebrengan sebagian, Dusun Bismo, dan Dusun Silandak.

PT PLN (Persero) ULP Wonosobo mengucapkan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan dan meminta kerjasama masyarakat untuk mematikan semua peralatan elektronik sebelum jadwal pemadaman.

Standard Post with Image
wonosobo terkini

Pelantikan Pengurus Baru IDI Wonosobo Penekanan pada Kode Etik Profesi Dokter

Wonosobonews.com - Sekretaris Daerah Wonosobo, One Andang Wardoyo, secara resmi membuka pelantikan Pengurus IDI Cabang Wonosobo untuk periode 2024-2027 dan pembukaan sosialisasi Plataran Sehat & SKP di Hotel Eagle Wonosobo. Pada Rabu, 7 Agustus 2024, Dalam sambutannya, Andang menegaskan pentingnya posisi dokter dalam masyarakat, serta tantangan yang dihadapi dalam menjalankan profesinya di tengah transformasi kesehatan di Indonesia.

"Profesi dokter menempati posisi yang istimewa dan penting di tengah masyarakat, dimana dokter memegang peranan mendasar dalam menjaga dan memulihkan kesehatan masyarakat secara keseluruhan. Di sisi lain, saat ini dokter menghadapi tantangan besar dalam menjalankan profesinya, terlebih dilaksanakannya transformasi kesehatan di Indonesia," kata Andang.

Andang menambahkan, IDI sebagai wadah profesi dokter memiliki tanggung jawab moral dalam membentuk karakter dokter yang sesuai dengan kode etik kedokteran. Ia berharap pelantikan pengurus baru dapat memberikan semangat dan motivasi untuk memajukan profesi dokter di Kabupaten Wonosobo serta meningkatkan profesionalisme dan pelayanan kepada masyarakat.

"Melalui pelantikan ini, saya harap IDI Cabang Wonosobo dapat semakin solid di internal organisasi dalam memberikan pelayanan kesehatan yang prima kepada masyarakat, maupun dalam mengedukasi masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat," tambah Andang.

Menurutnya, pelantikan ini merupakan momen penting untuk memperkuat komitmen bersama dalam mewujudkan masyarakat Wonosobo yang sehat dan menciptakan mekanisme layanan kesehatan yang lebih baik. IDI diharapkan dapat mengoptimalkan perannya, memberikan manfaat bagi anggotanya, serta berpartisipasi aktif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Ketua Wilayah IDI Jawa Tengah, dr. TlogoWismo Agung Durmanto, mengungkapkan bahwa undang-undang nomor 17 tahun 2023 menambah tanggung jawab IDI dalam pelayanan kesehatan. "Undang-undang menjadi tonggak penting yang mencerminkan komitmen pemerintah dalam menghadapi berbagai dinamika di sektor kesehatan. Oleh karena itu, pemahaman mendalam tentang implikasi dan strategi implementasinya menjadi krusial untuk memastikan keberhasilan implementasi," jelasnya.

Dr. TlogoWismo menekankan pentingnya kerjasama antar berbagai organisasi profesi dan berharap IDI dapat lebih agresif dalam menegakkan kode etik kedokteran Indonesia. Ia juga berharap pengurus baru dapat meningkatkan sinergitas dengan Pemerintah Kabupaten Wonosobo dan berperan aktif dalam program pelayanan kesehatan masyarakat.

Ketua IDI Cabang Wonosobo yang baru dilantik, dr. Irwan Ronal Simamora, Sp.Pk., menegaskan komitmennya terhadap kode etik dan etika profesi kedokteran. "Kami siap berkolaborasi dengan pemerintah daerah maupun organisasi lainnya dalam mendukung kemajuan kesehatan di Wonosobo," ungkapnya. Dr. Irwan menambahkan bahwa kompleksitas masalah kesehatan yang semakin meningkat memerlukan kerjasama erat untuk menghadapi berbagai tantangan kesehatan yang muncul akibat perubahan gaya hidup dan modernisasi.

 

Standard Post with Image
wonosobo terkini

Kecelakaan Maut di jalur perbatasan antara Batang-Dieng, Empat Warga Jakarta Utara Tewas

Wonosobonews.com - Empat orang yang terdaftar sebagai warga Jakarta Utara meninggal setelah mobil Toyota Fortuner yang mereka tumpangi jatuh ke jurang di jalan penghubung antara Wonosobo dan Batang, Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, pada Selasa, 6 Agustus 2024.

Dirlantas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol. Sonny Irawan, menyatakan bahwa kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. 

"Kecelakaan tunggal Fortuner yang ditumpangi empat orang," ujarnya seperti dikutip dari Antara.

Ia menjelaskan bahwa mobil tersebut diduga mengalami masalah rem, yang mengakibatkan kendaraan terjun ke jurang di ruas tanjakan Krakalan.

Polisi yang menerima laporan kejadian tersebut segera datang ke lokasi untuk melakukan evakuasi.

Sonny menambahkan, keempat penumpang mobil, yang terdiri dari satu laki-laki dan tiga perempuan, meninggal di tempat kejadian.

Identitas korban dalam kecelakaan tersebut adalah Rumi Januar (50 tahun) dan Suljah Terawati (52), warga Koja, Jakarta Utara; Mida (59), warga Cilincing, Jakarta Utara; dan Ari Kusmayati (49), warga Kebonjeruk, Jakarta Utara.

 

Standard Post with Image
wonosobo terkini

Upaya Pemkab Wonosobo Menurunkan Angka Stunting Hingga 14 Persen

Wonosobonews.com - Pemerintah Kabupaten Wonosobo terus berusaha menurunkan angka stunting sesuai dengan target nasional sebesar 14 persen pada tahun 2024.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Wonosobo, Jaelan, menjelaskan bahwa sejak tahun 2019, angka stunting di Wonosobo mengalami penurunan yang konsisten.

"Tahun 2019 kita di angka 38,1 persen, tahun 2021 jadi 28 persen atau turun sepuluh angka itu luar biasa, dan 2022 di angka 22,7 persen pencapaian baik sampai kita dapat reward dari pemerintah pusat adanya dana insentif fiskal untuk penanganan stunting," ungkapnya.

Jaelan juga menyebutkan bahwa pada tahun 2023, metode survei stunting berubah dari Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) menjadi Survei Kesehatan Indonesia (SKI). Perubahan ini menghasilkan data yang mengejutkan, dengan kenaikan angka stunting di banyak daerah, termasuk Wonosobo, yang mencapai 29,2 persen.

Namun, Jaelan menegaskan bahwa berdasarkan hasil penimbangan serentak terakhir pada bulan Juni 2023, angka stunting di Wonosobo berada di 14,52 persen.

"Angka yang kita percaya adalah angka penimbangan serentak bulan Juni yang terakhir kemarin. Karena partisipasi bayi balita yang ditimbang mencapai 100 persen, dan angka stunting kita di angka 14,52 persen," jelasnya.

Dengan hasil penimbangan tersebut, Jaelan optimis bahwa target nasional 14 persen pada tahun 2024 dapat tercapai. 

"Alhamdulillah di tahun 2024 ini pakai SSGI. Kita masih punya waktu 6 bulan untuk menurunkan 0,5 persen, cukup dimungkinkan," tambahnya.

Berbagai program penurunan stunting terus dilakukan di Kabupaten Wonosobo, salah satunya adalah pemberian dua butir telur setiap hari bagi anak yang mengalami stunting. Selain intervensi pada kasus yang sudah ada, Jaelan juga menekankan pentingnya mencegah munculnya kasus stunting baru. Oleh karena itu, pihaknya akan bergerak cepat dalam mengantisipasi, dimulai dari menjaga kesehatan remaja putri.