Standard Post with Image
wonosobo terkini

Pelatihan Literasi Digital bagi Pemilih Pemula di SMK Negeri 1 Wonosobo

Wonosobonews.com - Ratusan siswa SMK Negeri 1 Wonosobo mengikuti pelatihan literasi digital melalui program Sekolah Kebangsaan. Astin Meiningsih, Koordinator Wilayah Mafindo Kabupaten Wonosobo, menjelaskan bahwa pelatihan ini menargetkan pemilih pemula, khususnya siswa SMA atau sederajat, dengan tujuan membekali mereka kemampuan menangkal hoax menjelang pilkada.

“Khusus saat ini fokus pada cek fakta menggunakan tools yang ada di Mafindo, sehingga saat memilih nanti bisa mendapatkan informasi yang valid tentang proses pilkada atau informasi paslon,” jelas Astin. Ia juga menekankan bahwa ujaran kebencian dan hasutan sering kali mencederai proses demokrasi.

Selama pelatihan, siswa dibagi dalam kelompok untuk berdiskusi bersama fasilitator. Para fasilitator akan membantu memancing pemikiran siswa mengenai hoaks dan pilkada, serta memberikan solusi yang tepat.

Astin menambahkan bahwa banyak pemilih pemula belum memahami sepenuhnya hak pilih mereka dan pentingnya keterlibatan dalam pilkada untuk masa depan bangsa. “Kami bangun kesadaran itu karena mereka punya hak memilih termasuk di dalamnya kami ada cek DPT yang ternyata belum yang tahu,” tambahnya.

Astin berharap pelatihan seperti ini bisa terus dilakukan di sekolah-sekolah lain di Wonosobo guna meningkatkan literasi digital di kalangan anak muda.

 

Standard Post with Image
wonosobo terkini

Peringatan Maulid Nabi di Kodim 0707/Wonosobo

Wonosobonews.com - Kodim 0707/Wonosobo mengadakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Mushola As Syuhada dengan tema “Meneladani Akhlak Nabi Muhammad SAW Dalam Mewujudkan Personel TNI-AD yang Religius.”

Dalam sambutannya, Dandim 0707/Wonosobo, Letkol Inf Helmy, menyampaikan bahwa peringatan Maulid Nabi penting untuk menambah keimanan dan memperkuat spiritualitas para anggota. “Dengan peringatan ini, kami berharap anggota semakin meningkatkan keimanan dan menjadi prajurit yang lebih religius, berakhlak mulia, dan memiliki semangat dalam menjalankan tugas,” ujarnya.

Acara ini juga diisi dengan ceramah oleh H. Ahmad Ridho. Dalam tausiyahnya, ia menyampaikan bahwa menjadi seorang muslim adalah anugerah besar karena kita memiliki Nabi Muhammad sebagai panutan. “Beruntunglah kita yang beragama Islam, karena kita memiliki nabi yang bisa menjadi contoh teladan, terutama dari segi akhlak mulianya,” jelasnya.

H. Ahmad Ridho juga menekankan pentingnya meneladani sifat-sifat Nabi Muhammad dalam kehidupan sehari-hari. “Nabi mengajarkan kita untuk selalu bersikap jujur, amanah, dan penuh kasih sayang. Selain itu, kita juga diperintahkan untuk selalu berbuat adil dan dermawan,” tambahnya.

Ia berharap prajurit Kodim 0707/Wonosobo bisa menjadi pribadi yang religius, tulus dalam beribadah, sabar, dan teguh dalam menjalankan perintah Allah SWT. “Keikhlasan dan keteguhan dalam beribadah sangat penting bagi kita semua agar hidup lebih tenang dan diberkahi. Sebab tugas kedepan semakin berat, karena pengaruh globalisasi. Kita perlu benteng yang kuat. Benteng tersebut tidak lain adalah mengikuti sunnah nabi,” tuturnya.

Acara ini ditutup dengan doa bersama dan pemberian santunan kepada anak yatim piatu yang hadir.

 

Standard Post with Image
wonosobo terkini

Polres Wonosobo Berikan Bantuan Air Bersih di Kecamatan Wadaslintang

Wonosobonews.com - Dalam rangka memperingati Hari Lalu Lintas Bhayangkara, Satuan Lalu Lintas Polres Wonosobo melaksanakan kegiatan bakti sosial berupa pemberian bantuan air bersih kepada masyarakat di Kecamatan Wadaslintang, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, yang tengah mengalami kekeringan pada musim kemarau tahun ini. Kegiatan tersebut dipimpin oleh Kasatlantas Polres Wonosobo, AK Edi Nugroho.

Sebanyak dua mobil tangki dengan total kapasitas 10.000 liter air bersih disalurkan kepada warga Dusun Bersole RT 07 dan RT 08 RW 03, Desa Sumberejo, Kecamatan Wadaslintang. Menurut AK Edi Nugroho, pemberian bantuan ini merupakan wujud kepedulian Polres Wonosobo terhadap masyarakat yang kesulitan mendapatkan air bersih akibat kemarau panjang.

"Kami berharap bantuan ini dapat sedikit membantu kebutuhan air bersih warga, terutama di tengah kondisi kemarau yang melanda wilayah ini," ujar AK Edi Nugroho.

Warga setempat menyambut bantuan tersebut dengan antusias. Mereka mengucapkan terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh Polres Wonosobo, yang sangat berarti bagi mereka dalam menghadapi kesulitan air bersih di masa kemarau ini.

 

Standard Post with Image
wonosobo terkini

Truk Bermuatan Bata Hebel Terguling di Wonosobo

Wonosobonews.com - Sebuah truk tronton yang mengangkut muatan bata hebel mengalami kecelakaan dan terguling di Jalan Leksono - Kaliwiro, tepatnya di Dusun Candi, Desa Sawangan, Kecamatan Leksono, Kabupaten Wonosobo. Kejadian ini berlangsung pada sore hari, sekitar pukul 17.00 WIB, saat kondisi jalan sedang diguyur hujan.

Menurut keterangan Kasatlantas Polres Wonosobo, Iptu Edi Nugroho, truk tronton dengan nomor polisi AA-1629-LF dikemudikan oleh Nofit Supriyadi, seorang warga Desa Diwek, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Wonosobo. Truk tersebut sedang melaju dari arah Leksono menuju Kaliwiro dengan membawa muatan bata hebel seberat sekitar 33 ton.

Saat memasuki lokasi kejadian, truk melintasi jalan beraspal yang menikung ke kiri. Karena kondisi jalan licin akibat hujan, diduga pengemudi kehilangan kendali sehingga truk terlalu melaju ke kiri. Truk pun terperosok ke bahu jalan yang terbuat dari tanah, dan akhirnya terguling ke arah kiri hingga masuk ke area kebun warga setempat.

Meski kecelakaan ini terlihat cukup parah, tidak ada korban jiwa yang dilaporkan. Namun, kerusakan yang dialami kendaraan serta muatan bata hebel diperkirakan menyebabkan kerugian material yang mencapai sekitar 25 juta rupiah.

"Kendaraan dan muatannya mengalami kerusakan, tapi bersyukur tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini," ujar Iptu Edi Nugroho. Ia menambahkan bahwa pihak kepolisian telah melakukan tindakan penanganan di lokasi untuk memastikan tidak ada potensi bahaya lebih lanjut bagi pengguna jalan lainnya.

Kecelakaan seperti ini menjadi pengingat penting bagi pengemudi, terutama kendaraan besar seperti truk tronton, untuk selalu berhati-hati, terutama saat melintasi jalan yang licin atau dalam kondisi cuaca buruk. Polisi pun menghimbau agar para pengemudi memperhatikan kondisi jalan dan cuaca demi keselamatan diri dan pengguna jalan lain.

 

Standard Post with Image
Wisata Wonosobo

Peresmian Tambi Tea Museum Wonosobo

Wonosobonews.com - Tambi Tea Museum Wonosobo resmi dibuka untuk umum pada Senin, 9 September 2024, di kawasan Tambi Tea Resort, tepatnya di Jalan Tambi No.276, Desa Sigedang, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo.

Museum ini menampilkan berbagai koleksi menarik tentang sejarah dan budaya teh di Indonesia. Tujuannya adalah melestarikan warisan budaya teh serta memberikan edukasi kepada masyarakat tentang proses produksi dan sejarah teh.

Pengunjung dapat melihat alat-alat tradisional pembuatan teh, berbagai jenis teh, serta mengetahui sejarah teh dari berbagai belahan dunia. Informasi mengenai proses penanaman dan pengolahan daun teh juga disajikan di sini. Di samping itu, terdapat tea bar di mana pengunjung dapat melihat cara menyeduh teh dengan benar serta mencicipi berbagai jenis teh hasil perkebunan Tambi.

Direktur PT Maju Bersama Tambi, Lita Muwardani, menjelaskan bahwa museum ini buka setiap hari dari pukul 07.00 hingga 17.00 WIB. Wisatawan dapat memilih paket tour yang mencakup kunjungan ke museum, kebun teh, serta melihat langsung proses pembuatan teh.

“Kami berkomitmen untuk terus mengembangkan inovasi di bidang penjualan dan edukasi teh kepada masyarakat, salah satunya melalui museum ini,” ujar Lita.

Bambang Hargono, mantan Direktur Tambi, menambahkan bahwa museum ini memiliki keunikan karena perkebunan Tambi memiliki sejarah panjang yang perlu diketahui oleh banyak orang. Menurutnya, diversifikasi seperti agrowisata dan museum diperlukan agar Tambi terus berkembang.

Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, menyatakan kebanggaannya atas pembukaan Tambi Tea Museum. Ia menekankan pentingnya mengenalkan sejarah kepada generasi muda, mengingat perkebunan teh Tambi merupakan yang terbesar di Wonosobo dan telah ada sejak masa penjajahan.

“Tambi punya nilai sejarah luar biasa yang harus diceritakan kepada generasi penerus. Tambi terus banyak melakukan inovasi sehingga selalu ada dan menghadirkan kemanfaatan untuk kesejahteraan masyarakat.” kata Bupati Afif.