Pelatihan Pengolahan dan Pemasaran Kopi untuk Peningkatan Pertanian Wonosobo

Share this Post:
Standard Post with Image

Wonosobonews.com - Pertanian kopi merupakan salah satu komoditas unggulan Kabupaten Wonosobo. Untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sektor ini perlu terus dikembangkan, terutama melalui pengolahan dan pemasaran kopi yang lebih baik. Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) berperan aktif dalam upaya ini dengan memberikan pelatihan kepada petani kopi Wonosobo.

Dalam pelatihan ini, para ahli dari Unimus yang dipimpin oleh Dr. Ir. Dini Cahyandari, ST, MT, bersama anggota tim lainnya, memberikan wawasan mengenai teknik pengolahan kopi dari awal hingga akhir. Peserta diajarkan cara memilih biji kopi berkualitas, teknik pengolahan pascapanen, serta metode pengeringan yang dapat meningkatkan cita rasa kopi. Tujuan utama dari pelatihan ini adalah agar kopi Wonosobo dapat bersaing di pasar lokal dan nasional.

Selain pengolahan, pelatihan juga berfokus pada strategi pemasaran. Peserta diajarkan cara melakukan branding, menggunakan media sosial, dan menjalin kemitraan dengan berbagai pihak untuk memperluas jaringan pemasaran. Hal ini diharapkan dapat memperkenalkan kopi Wonosobo lebih luas, sehingga meningkatkan daya saing dan pendapatan petani.

Pelatihan ini melibatkan kolaborasi antara petani, akademisi, dan pemerintah, serta didanai oleh DRTPM Kemendikbudristek tahun 2024. Kegiatan ini diharapkan menjadi pemicu inovasi dalam pengolahan dan pemasaran produk lokal lainnya. Melalui pelatihan ini, kopi Wonosobo diharapkan menjadi identitas daerah yang mampu bersaing di pasar nasional maupun internasional.

"Kami berharap masyarakat lebih memahami pentingnya pengolahan dan pemasaran kopi serta mendukung produk lokal yang berkualitas," ujar Dr. Dini Cahyandari. Kegiatan ini juga membuka peluang keberlanjutan program serupa di masa mendatang, memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat Wonosobo serta memperkuat sektor pertanian kopi yang menjadi kebanggaan daerah.

 

Share this Post: