Pemkab Wonosobo Gelar Forum Konsultasi Publik untuk Dukung Kesejahteraan Guru Ngaji

Share this Post:
Standard Post with Image

Wonsobonews.com - Pemerintah Kabupaten Wonosobo mengadakan Forum Konsultasi Publik (FKP) untuk membahas Program Insentif Guru Ngaji, Kamis 14 November 2024. Acara yang berlangsung di Pendopo Wakil Bupati ini dihadiri oleh pemangku kepentingan serta guru ngaji dari berbagai wilayah Wonosobo.  

Plt Bupati Wonosobo, Muhammad Albar, menegaskan pentingnya peran guru ngaji dalam membangun karakter masyarakat yang tidak hanya unggul secara akademis tetapi juga berakhlak mulia. “Guru ngaji punya posisi strategis dalam pembentukan karakter masyarakat yang baik,” ujar Albar.  

Sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi para guru ngaji, Pemkab Wonosobo memberikan insentif sebesar Rp1,2 juta per tahun untuk setiap guru. Program ini diatur melalui Peraturan Bupati Wonosobo Nomor 20 Tahun 2024. Sebanyak 10.000 guru ngaji mendapat insentif dari Pemprov Jawa Tengah, sementara 600 guru lainnya dibiayai langsung oleh Pemkab Wonosobo.  

Namun, sekitar 1.400 guru ngaji di Wonosobo masih belum terverifikasi sehingga belum menerima insentif. Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Wonosobo, Slamet Faizi, menegaskan bahwa pemerintah akan terus berupaya menyelesaikan verifikasi agar semua guru ngaji dapat menerima hak mereka.  

“Kami akan terus berupaya memfasilitasi seluruh guru keagamaan di Wonosobo agar bisa mendapat insentif,” ujar Slamet.  

Program ini diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan guru keagamaan nonformal yang telah berkontribusi besar dalam mendidik generasi muda Wonosobo.

 

Share this Post: