Pencapaian luar biasa Triana, guru dari SMAN 1 Sapuran Wonosobo, yang meraih juara ketiga dalam Kompetisi Pengajaran Bahasa Daerah Tingkat Nasional.

Share this Post:
Standard Post with Image

Wonosobonews.com - Perkenalkan Triana Kanti Wati, guru bahasa Jawa ternama dari SMAN 1 Sapuran Wonosobo yang telah menorehkan prestasi di dunia pendidikan. Baru-baru ini, Wati dengan bangga meraih juara ketiga tingkat nasional dalam Anugerah Inovasi Pembelajaran Guru Bahasa Daerah Indonesia 2023, sebuah acara yang mengakui praktik pengajaran bahasa daerah yang inovatif. Penyerahan penghargaan digelar di Hotel Aryaduta, Bandung pada Selasa, 26 September 2023.

Kemenangan impresif yang diraih Wati ini menyusul kesuksesan sebelumnya dimana ia diakui sebagai yang terbaik tingkat Jawa Tengah pada sebulan sebelumnya.

Prestasi gemilang tersebut diraih setelah Anna mengangkat judul karya Tao Teaching Game, yang merupakan pengembangan dari filsafat China Taoisme.

"Konsepnya sebenarnya permainan, ada kartunya untuk dibaca dan juga ada aktivitas menulis Aksara Jawa,” ujar Anna.

Seperti yang dijelaskan oleh seorang pendidik, permainan-permainan ini lebih efektif dibandingkan dengan metode pengajaran tradisional seperti ceramah.

Selain itu, postingan ini menyoroti tantangan yang dihadapi peserta kompetisi yang diadakan oleh Persatuan Pendidik Bahasa Daerah Seluruh Indonesia (PPBDI) yang melalui proses seleksi ketat yang meliputi karya tulis, penilaian konten video, perayaan praktik pembelajaran, presentasi dan wawancara.

"Meskipun belum menjadi yang terbaik, namun saya sangat puas karena seleksinya sangat ketat,” lanjutnya.

Dirinya berharap mudah-mudahan karyanya akan menginspirasi dan ke depan bisa membuat karya yang lebih baik dan lebih efektif untuk meningkatkan prestasi belajar siswa.

Atas prestasi tersebut, Anna diganjar dengan piala, piagam penghargaan dan uang pembinaan senilai Rp 2 juta.

Sementara itu Kepala SMAN 1 Sapuran Eko Puji Sumaryanto mengaku bangga dan memberikan apresiasi atas raihan prestasi yang ditorehkan Anna.

"Bu Anna sangat kreatif dalam mengajar, dan saya bangga karena akhirnya berbuah prestasi hingga tingkat nasional,” ujarnya.

Pihaknya berharap torehan prestasi tersebut akan memberikan semangat dan memotivasi guru lain untuk berprestasi.

“Semoga ini menjadikan virus kebaikan yang akan menular kepada guru lain dan juga kepada peserta didik,” pungkasnya

Share this Post: