PKK Wonosobo Evaluasi 10 Program Pokok untuk Kesejahteraan

Share this Post:
Standard Post with Image

Wonosobonews.com - Tim Penggerak PKK Kabupaten Wonosobo menyelenggarakan kegiatan Evaluasi 10 Program Pokok PKK tahun 2024 di 15 kecamatan. Evaluasi ini bertujuan untuk memantau capaian, mengidentifikasi kendala, dan merumuskan langkah strategis untuk perbaikan implementasi program PKK di tingkat kabupaten. Dalam evaluasi tersebut, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Wonosobo, Dyah Afif Nurhidayat, menekankan pentingnya kegiatan ini untuk mendukung kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.

"Melalui evaluasi ini, kita bisa melihat sejauh mana program-program yang telah dilaksanakan dapat berdampak positif bagi keluarga dan masyarakat di Wonosobo, serta bagaimana kita bisa memperbaikinya untuk tahun mendatang," ucap Dyah saat memberikan sambutan dalam kunjungan di Kelurahan Kejiwan pada Rabu, 11 September 2024. Ia menambahkan bahwa evaluasi tersebut juga merupakan refleksi untuk meningkatkan efektivitas program PKK di masa depan.

Sepanjang tahun 2024, PKK Kabupaten dan Kecamatan secara aktif melakukan pendampingan terhadap 10 Program Pokok PKK. Program ini mencakup aspek pendidikan dan keterampilan, kesehatan, pemberdayaan ekonomi keluarga, serta pengelolaan lingkungan hidup. Meski begitu, beberapa tantangan masih harus dihadapi, terutama terkait partisipasi masyarakat dan keterbatasan sumber daya yang perlu mendapatkan perhatian lebih lanjut.

“Selama tahun 2024, tim PKK Kabupaten maupun Kecamatan melakukan pendampingan 10 Program Pokok PKK, yang meliputi pendidikan dan keterampilan, kesehatan, pemberdayaan ekonomi keluarga, serta lingkungan hidup. Namun begitu masih terdapat tantangan dalam hal partisipasi masyarakat dan keterbatasan sumber daya yang memerlukan perhatian lebih,” tambah Dyah.

Evaluasi ini dihadiri oleh seluruh Ketua TP PKK kecamatan, perwakilan dari berbagai organisasi perangkat daerah (OPD), serta tokoh masyarakat. Mereka menyampaikan laporan dan masukan terkait implementasi program di wilayah masing-masing, termasuk beberapa capaian penting yang telah diraih.

Di antara keberhasilan yang disoroti adalah meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pendidikan anak usia dini dan kesehatan ibu hamil. Selain itu, beberapa kecamatan berhasil mengembangkan program pemberdayaan ekonomi yang berbasis keluarga, yang memberikan dampak positif pada penguatan ekonomi lokal.

Namun demikian, evaluasi juga menemukan sejumlah kendala, seperti terbatasnya fasilitas di bidang kesehatan dan pendidikan, serta rendahnya kesadaran masyarakat akan kebersihan lingkungan. Untuk mengatasi hal ini, PKK Kabupaten Wonosobo berencana untuk memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah serta memaksimalkan peran aktif kader di setiap desa dan kecamatan.

Hasil dari evaluasi ini akan menjadi pijakan dalam menyusun program PKK pada tahun mendatang, dengan fokus pada peningkatan partisipasi masyarakat, penguatan koordinasi antar lembaga, serta pemanfaatan teknologi untuk mendukung implementasi program. “Dengan semangat evaluasi ini, PKK Kabupaten Wonosobo berharap dapat terus meningkatkan kontribusinya dalam membangun keluarga yang sejahtera, sehat, dan mandiri, serta mewujudkan Wonosobo yang lebih maju dan inklusif,” tutup Dyah dalam pernyataannya.

Share this Post: