Wonosobonews.com - Komunitas Wonosobo Membaca Nyaring dan Wonosobo Sehat melakukan penyuluhan di Arpusda, Wonosobo pada Minggu, 5 November 2023 pagi. Dalam acara ini juga turut hadir dr. Ivan Jazid Adam, yang merupakan dokter umum dari RS PKU Muhammadiyah Wonosobo.
Acara dengan tema "Little Scientist: Bagaimana Ginjal Bekerja" diikuti oleh peserta dari kelas 1 SD hingga kelas 5 SD. Penyuluhan bertujuan memberikan edukasi kepada anak-anak, khususnya di tingkat SD, agar lebih berhati-hati terhadap minuman kemasan yang sering mereka konsumsi. Tujuan utama adalah menyadarkan bahwa minuman kemasan tertentu tidak sehat untuk tubuh anak-anak.
“Jadi tujuannya ini secara tidak langsung adalah menjaga kesehatan ginjal kita dengan menghindari makanan-makanan dan minuman-minuman yang banyak mengandung pengawet, agar sejak kecil kesehatan ginjal tetap terjaga,” ujar dr. Ivan Jazid Adam.
“Minuman-minuman kemasan yang sering dikonsumsi oleh anak-anak dan ternyata itu tidak sehat untuk ginjal,” ujar Desty Putri Hanifah, Ketua Komunitas Wonosobo Membaca Nyaring.
“Selain tidak baik untuk ginjal, minuman-minuman kemasan tersebut juga mengakibatkan diabetes. Diabetes sendiri merupakan penyakit yang tidak hanya menjangkit orang dewasa juga, namun penyakit ini juga bisa menyerang anak-anak juga. Hal itu biasanya disebabkan oleh, pola makan yang sembarangan. Dan diabetes saat ini gak hanya orang tua saja , ternyata anak-anak juga ada yang sudah terkena diabetes,” jelas Desty.
“Maka dari itu kami mencoba mengedukasi anak-anak dengan cara eksperimen, agar itu lebih mengena,bagaimana sih menjaga kesehatan ginjal dan apa sih pentingnya ginjal untuk tubuh kita” tambah Desty.
Acara yang bertemakan “Little Scientist: Bagaimana Ginjal Bekerja” ini mendapatkan respon positif dari para orang tua dan anak-anak.
“Kegiatan scientist kali ini merupakan salah satu kegiatan yang menarik,” tutur salah satu orang tua peserta.
“Acaranya menarik sekali sebagai pendidikan dasar anak dan juga pengetahuan juga untuk anak-anak, yaitu mendidik anak-anak untuk berpikir kritis dan berani untuk melakukan eksperimen, selain itu juga untuk membangun kepercayaan diri pada anak-anak,” ucap dr. Ivan.
Meskipun begitu, ada beberapa masukan dari orang tua peserta terkait manajemen waktu yang lebih baik, terutama terkait durasi yang sedikit memanjang. Hal ini disebabkan oleh salah satu kegiatan yang memerlukan waktu lebih lama dan lebih banyak aktivitas untuk menjaga semangat anak-anak dan mencegah kebosanan.